Bramastana

Personal blog

Inspirasi

Untuk Kalian Anak SMK Jurusan RPL

Berawal dari kesukaanku dalam ngoprek komputer ketika SMP dulu, akhirnya aku membranikan diri untuk masuk sebuah jurusan yang tiap harinya bermain dengan komputer. Di SMK sendiri setidaknya ada 3 jurusan yang berkutat di perkomputeran, antara lain : Multimedia, TKJ (Tehnik Komputer dan Jaringan), dan RPL (Rekayasa Perangangkat Lunak). Dan akhirnya aku memilih yang terakhir, yaitu RPL.

Bukan karena memang aku tau kerjaanku nanti apa, cuman aku masuk sini karena dua alasan saja. Yang pertama karena aku suka teknologi, yang kedua karena orang tuaku merasa tidak mampu untuk membiayai kuliahku nanti setelah lulus dari jenjang ini. Dan untuk itu aku masuk ke jurusan ini karena setelah lulus kemungkinan untuk dapat kerja masih besar karena di SMK di ajarkan skill didunia kerja juga. Sebenarnya sih aku juga tak tau lulus SMK mau jadi apa, tapi setidaknya di pikiranku dulu aku masih bisa jadi penjaga warnet ketika lulus nanti, hahaha cita-cita yang tidak ada tinggi-tingginya. Tapi memang di jaman itu warnet masih jaya-jayanya dan enak juga kerja dengan internet gratis.

Aku dulu bersekolah di SMK PGRI 3 Malang, cukup jauh sekitar 13km dari rumahku di Batu. Selama kelas satu seperti biasa kalian akan diajarkan dasar-dasar bahasa pemrograman, dan saat itu masih menggunakan turbo pascal untuk perkenalan awalnya. Lalu ditambahkan dengan berbagai materi lain seperti web, java dan macro. Selama kelas satu ku senang masuk SMK apalagi waktu jam produktif yaitu waktu-waktu kita belajar tentang jurusan kita saja, bukan materi-materi umum seperti matematika, IPS atau pun lainnya.

Nah ketika kelas dua, disitulah kita dipertemukan didunia nyata, hahaha. Ntah kenapa di SMK ku ini magang adalah saat-saat terberatnya, disamping waktu magangnya yang satu tahun penuh, jauh di luar kota (saat itu aku ditempatkan di Jakarta Timur), dan juga tepat magangnya yang lingkungannya cukup keras hahaha. Begadang udang jadi keseharian untuk aku bisa menyelesaikan project-project ketika magang. Tapi walau cukup berat tak bisa ku pungkiri ilmu yang kudapat disini lebih banyak kudapat dari pada di sekolah.

Tidur ketika magang
Tidur ketika magang

Dikelas tiganya seperti biasa kita hanya disuruh fokus pada ujian nasional. Tetapi aku memang sudah tak menaruh banyak harapan pada nilai ujian nasional, karena ketika SD dan SMP pun aku belajar juga tak pernah dapat bagus untuk nilai ujiannya, jadi ya buat apa ? Di samping itu aku juga sudah lupa sih materi-materi di kelas karena kami semua satu tahun full magang dan tak pernah menyentuh materi-materi tentang itu lagi.

Nah setela lulus, disini bagian yang cukup menarik. Dari semua anak di jurusan RPL yang melanjutkan didunia Pemrograman ternyata sangat sedikit, kurasa kurang dari 20 orang saja yang melanjutkan dibidang ini, termasuk aku.

Dan yang lainnya kemana ? kebanyakan mereka mengikuti lowongan-lowongan di sebuah retail, pabrik, melanjutkan kuliah, atau berbagai bidang lain. Sebenarnya lumayan juga hasilnya paling tidak sudah UMR penghasilannya. Sedangkan aku yang lanjut dipemrograman ini awalnya rata-rata gaji kami masih dibawah UMR kota Malang atau paling bagus sama lah dengan UMR.

Memang saat itu untuk urusan gaji lebih bagus dibidang lain untuk fresh graduate SMK. Tetapi lambat laun tahun demi tahun akhirnya gaji ku dan teman teman juga mulai membaik merkipun kita semua kerja di perusahaan yang berbeda-beda.

Sedangkan untuk yang masuk retail atau pabrik ku baru tau ternyata kontrak kerja outsourcing itu ada masanya, kalau tidak salah sekitar 2 tahun, lalu jika di perpanjang bisa 2 tahun lagi dan setelah itu jika tidak jadi karyawan tetap brarti ya harus mencari pekerjaan lain. Please koreksi jika aku salah, karena informasi ini kudapat dari beberapa perbincangan saja dengan teman-temanku.

Dan gimana keadaanku ketika setelah 4 tahun lulus ? Aku akhirnya melanjutkan kuliah tetapi dijurusan yang berbeda karena pernah melanjutkan di jurusan yang sama ternyata cukup membosankan dan akhirnya aku keluar. Aku bersyukur bisa kuliah dengan penghasilanku sendiri dan kuputuskan untuk masuk jurusan managemen bisnis dan kupilih kuliah online di Binus Malang.

Dan bagaimana ilmunya ketika SMK apakah masih di pakai ? ya masih kupakai saat itu, namun di jaman itu ilmu tersebut sudah cukup ketinggalan karena dunia IT yang berkembang begitu cepat. Akhirnya kuputuskan untuk mengikuti sebuah bootcamp untuk menyelaraskan lagi skill ku dengan apa yang dunia kerja butuhkan saat ini. Detailnya kalian bisa baca disini : 2019 Berhasil Keluar Zona Nyaman

Singkat cerita ternyata masih ada dunia cukup luas untuk bidang ini, banyak sekali startup-startup yang membutuhkan talenta di jurusan ini baik dari Indonesia maupun Singapura. Dan mereka tidak peduli dengan ijazah kalian, walau kalian hanya dari SMK kalian tetap diakui asal skill kalian dibutuhkan. The World Changes, ijazah sudah tak lagi menjadi tolak ukur kalian dalam menunjukkan skill, dan mendapatkan perkerjaan.

Dan aku bersyukur masih tetap bisa berkerja dengan nyaman meski setahun lebih ini banyak sekali perusahaan yang mengurangi atau memPHK karyawan karena Pandemi Covid-19 ini. Memang diawal cukup berat untuk terjun dibidang ini tetapi semua orang bisa asal mau berjuang.

Semua orang bisa jadi programer

Aku sudah amati dari ketika awal masuk SMK, orang-orang yang berhasil terjun dibidang ini, bukan cuman modal bakat tetapi juga ada tekad. Memang yang punya bakat dapat menguasainya lebih cepat tetapi karena tekanan ketika magang atau ekspektasi mereka yang negatif tentang pemrograman yang membuat mereka tidak melanjutkan dibidang ini. Tetapi mereka yang biasa saja, tidak punya bakat yang menonjol sekali, tetapi punya tekad yang kuat untuk bisa, ku brani jamin mereka masih bisa untuk jadi programer.

Kusudah lihat juga orang-orang jadi jurusan dan latar belakang berbeda dan ingin masuk dunia pemrograman. Mereka juga bisa, setelah lulus bootcamp kemudian dapat kerja. Atau juga orang-orang yang hanya belajar sendiri dari google terus mencoba masuk dari perusahan kecil pada awalnya lama kelamaan juga dia bisa menjadi orang yang cukup diperhitungkan di dunia pemrograman. Dari sini kesimpulanku satu, ga cuman skill tapi juga tekad untuk bisa masuk sini. Bukan seperti bidang seni music atau seni lain yang membutuhkan bakat, yang penting kalian giat nanti pasti bisa.

Materi sekolah kalian ga cukup

Yang kalian pelajari di SMK bisa jadi ketika lulus sudah kadaluarsa dan jarang dipakai. Untuk itu jangan hanya bangga dengan skill kalian saat ini, coba explore lagi berbagai framework dan bahasa pemrograman lain agar peluang kalian dapat kerja juga tinggi.

Jangan terlalu manja dan sering tanya hahaha, semua sudah ada di stackoverflow atau google kalau kalian mau cari solusinya.

Tidak seberat ketika magang

Bisa dibilang magang di SMK ku dulu cukup berat, sehingga banyak yang beralih bidang setelah lulus. Namun pada dunia kerja setelah lulus aku tak pernah lagi mendapatkan tempat seperti itu, justru beralih dari zona nyaman satu ke zona nyaman lainnya.

Kalian ga salah jurusan

Peluang kerja programer makin kesini semakin luas, jurusan mana coba yang bisa kasih kalian kerja dari rumah tetapi dengan gaji bisa mencapai dua digit, dengan modal ijazah SMK ? Maka dari itu mumpung kalian masih jadi siswa, explore seluas mungkin dunia jurusan ini, urusan hasilnya nanti semua akan terbayarkan beberapa tahun setelah kalian lulus.

Oke kurasa cukup segini, sebenarnya banyak orang lain yang lebih sukses dibidang ini dari pada aku, tetapi dari artikel ini aku hanya ingin berbagi kepada kalian bahwa jurusan ini dapat berpengaruh besar dikehidupan kalian nanti. See you on top

Self reward 2020 Alhamdulillah
Self reward 2020 – Kalian pasti bisa !!!! Ganbate !!!!

Leave A Comment